3. Gunakan SSD untuk Performa Lebih Cepat
Jika laptop masih memakai HDD, proses multitasking akan terasa lambat. Dengan upgrade ke SSD, kecepatan baca/tulis data meningkat drastis. Hasilnya, aplikasi lebih cepat dibuka meski dijalankan bersamaan.
4. Atur Startup Program
- Banyak aplikasi terbuka otomatis saat laptop dinyalakan.
- Masuk ke Task Manager > Startup.
- Nonaktifkan aplikasi yang tidak penting.
- Semakin sedikit aplikasi startup, semakin ringan multitasking laptopmu.
5. Bersihkan Cache & File Sampah
- Gunakan Disk Cleanup atau aplikasi ringan seperti CCleaner.
- Hapus file temporary dan cache yang tidak terpakai.
- Membersihkan file sampah membantu laptop lebih responsif.
6. Cegah Overheating dengan Pendingin
- Laptop panas bisa menurunkan performa multitasking.
- Gunakan cooling pad atau kipas tambahan.
- Bersihkan debu pada ventilasi laptop.
- Suhu laptop stabil = performa multitasking lancar.
7. Perbarui Windows & Driver
- Sistem yang sudah lama tidak diupdate bisa bikin laptop kurang optimal.
- Jalankan Windows Update secara berkala.
- Update driver, terutama VGA dan chipset.
- Update membantu sistem bekerja lebih efisien saat multitasking.
Laptop lemot saat multitasking memang bikin kesal, apalagi kalau sedang sibuk kerja atau kuliah. Namun, kamu bisa mengatasinya dengan beberapa langkah sederhana: upgrade RAM, gunakan SSD, atur aplikasi startup, dan rutin membersihkan cache.
Dengan optimasi ini, laptop bisa membuka banyak aplikasi sekaligus tanpa ngelag. Jadi, tidak ada lagi drama laptop lemot saat multitasking.
